Mencari Kekasih

00.20 Memelisa 0 Comments

Hei,
Aku seorang gadis yang tengah asik bermain
Aku seorang gadis yang tengah asik merajut mimpi
Kemudian tanpa disadari waktu begitu cepat berlalu
Seakan aku kehilangan waktu,

Usia sudah menginjak seperempat abad
Kini waktunya mencari kekasih
Bukan lagi mencari jati diri

Aku mencari kekasih di antara awan-awan
Di tengah gerimis hujan
Bahkan di tengah langit malam

Lalu kemudian aku melihatnya
Dia ada diatas sana, aku mulai tersenyum bahagia
Merasa sudah tenang karena dia ada

Tapi kemudian aku lupa ,bahwa aku harus menjaganya
Bukan malah terlena karena keberadaannya ,lalu lupa untuk melayaninya
Hingga suatu hari aku melihat, bahwa dia sedang merekah
Bersama dengan bidadari lain di atas sana

Hati ini patah, merana dan terluka
Tak bisa kusalahkan juga dia
Karena tak sepenuhnya ini salah dia
Aku yang lupa, aku yang terlena


0 komentar:

Mungkin memang tanpa getaran

03.34 Memelisa 0 Comments


Hasil gambar untuk siluet memeluk dari belakang

Menjalani hubungan tanpa getaran itu seperti?

Ketika kamu ditanya lalu hanya diam saja. Kamu memandang kesisi lain padahal jelas saya ada disampingmu. Tapi meskipun kamu hanya diam, saya tetap suka.

Sesungguhnya saya masih tidak mengerti jalan pikiranmu. Karena bagi saya menjalan segala sesuatu tanpa "getaran" itu sulit, apalagi menjalani hubungan yang dimana adalah dua orang sedang belajar untuk menjadi satu.

Dan ketidakmengertian ini saya takutkan akan membuat saya menjadi orang yang paling penakut. Saya tidak bisa maksimal mencintai kamu kalau saya masih tidak bisa mengerti jalan pikiranmu.
Dan kalau mencintaimu membuatku menjadi takut, jelas saya tidak mau.

Karena ketika hanya saya saja yang memiliki getaran itu dan kamu tidak. Bukankah itu bisa menjadi sebuah alasan kelak untuk sebuah perpisahan?

Saya tidak menginginkan hal itu terjadi. Tidak lagi untuk perpisahan, saya mohon. 

Saya berusaha untuk menjelaskan apa yang saya rasakan, saya inginkan dan apa yang saya bayangkan dalam hubungan ini. Tapi kamu masih diam dan memalingkan wajah ke sisi lain lagi.

Saya memelukmu dari belakang, berharap kamu bisa merasakan getaran dari dalam dada ini. Lalu kamu memandang kebelakang, dan kini kita saling melihat. Saya menatap matamu dalam, mencari sendiri getaran itu disana. Siapa tahu selama ini kamu menyembunyikan getaran itu disana , hanya saja terlalu malu untuk menunjukkannya.


---------------------------

Belum ketemu atau mungkin memang tidak ketemu.

0 komentar: